1. Pendahuluan


Tujuan dari Physical and environment controls adalah untuk mencegah penyalahgunaan akses dan gangguan terhadap layanan TI. Dalam memenuhi tujuan ini, peralatan komputer dan informasi yang dikandungnya dan juga kontrol yang harus dilindungi dari pengguna yang tidak berhak. Hal tersebut juga harus dilindungi dari kerusakan lingkungan, yang disebabkan oleh api, air (baik air seutuhnya atau kelembaban yang berlebihan), gempa bumi, semak terbakar, tanah
longsor, lonjakan daya listrik atau pemadaman listrik.
Menurut Information Systems Audit and Control Association (ISACA) yang menjadi penyebab paling mungkin dari kedua kesalahan tersebut adalah bencana alam (kesalahan pengguna menjadi yang nomor 1, penipuan nomor 3, dan kesalahan pada perangkat keras nomor 4).

2.Risiko yang terkait dengan keburukan/ketiadaan fisik      atau lingkungan Pengendalian
2.1 Fisik
        Kecelakaan atau kerusakan disengaja oleh staf;
        Karyawan TI;
        Pembersih, penjaga keamanan;
        Karyawan lain;

        Pencurian komputer atau komponen-komponen perangkat tersebut (pencurian komputer sedang dalam kondisi yang meningkat dan kemungkinannya akan berlanjut. Pertimbangannya adalah, weight for weight, chip computer yang bernilai lebih dari emas dan sangat menarik bagi pencuri);
        Daya lonjakan atau konsleting listrik yang dapat menyebabkan kerusakan komponen dan kerugian atau korupsi data
        Terlepas dari kendali akses logis: misalnya telah memiliki akses fisik ke fileserver dapat dimanfaatkan untuk membatasi kontrol logis seperti password, dan menyalin atau melihat informasi sensitif atau rahasia, misalnya saja seperti kebijakan harga, pra mempublikasikan hasil, kebijakan-kebijakan pemerintah.
2.2 Lingkungan
        Kerusakan api/air (atau kerusakan dari bencana alam lainnya);
        Daya: potongan, yang menyebabkan hilangnya data dalam penyimpanan volatil (RAM);
        Lonjakan: menyebabkan kegagalan system, pengolahan kesalahan;
        Kerusakan peralatan karena suhu ekstrim atau kelembaban (atau di luar batas kewajaran beberapa derajat);
        Kerusakan karena bom, terlebih sepertinya terorisme sedang mengalami peningkatan di seluruh dunia. Pusat-pusat komputer akan mudah melakukan penyerangan dan penghancuran tersebut sehingga akan berdampak yang signifikan kepada pemerintah;
        Listrik statis: dapat merusak secara bertahap komponen listrik pada klip computer (ROM, RAM, and processor) yang rapuh dan mudah rusak oleh guncangan listrik statis;
        Lain-lain: misalnya sambaran petir.
Beberapa risiko tersebut juga dibahas secara lebih mendalam dalam perencanaan Bisnis kontinuitas di bab modul pengendalian TI.
Perhatian utama auditor keuangan IS adalah insiden yang terkait karena longgarnya pengendalian fisik atau lingkungan akan meningkatkan risiko kebaikan:
        Kerusakan pada client computer dan data keuangan, membatasi kemampuan mereka untuk merekam transaksi keuangan dan menghasilkan satu set laporan audit keuangan;
        Kesalahan dalam akun, yang disebabkan oleh penipuan atau kesalahan.


3. Pendekatan client untuk mengatasi risiko fisik dan lingkungan
        Tanggung jawab manajemen ini adalah untuk memastikan bahwa pengendalian internal yang memadai ada untuk melindungi asset bisnis dan sumber daya. Untuk melakukan hal ini, manajemen harus membawa sebuah penilaian risiko.
             Hal ini akan melibatkan identifikasi ancaman terhadap sistem, kerentanan sistem komponen dan kemungkinan dampak dari terjadinya suatu insiden. Manajemen kemudian akan mengidentifikasi penanggulangan untuk mengurangi tingkat paparan pada tingkat yang memadai.
             Manajemen harus menyeimbangkan risiko yang teridentifikasi dengan biaya pelaksanaan kendali.
             Beberapa kendali akan mahal untuk diterapkan dan hanya akan dapat digunakan pada risiko lingkungan yang besar. Kendali lain akan dianggap sebagai dasar control, misalnya kunci pintu dan akan dapat ditemukan di kebanyakan client.
             Kebijakan keamanan klien TI harus mencakup pertimbangan fisik dan risiko-risiko lingkungan.
             Langkah-langkah penanggulangan, atau kendali yang klien tempatkan akan bervariasi dari satu klien yang lain. Sebagai contoh, sebuah Departemen besar pemerintah dengan tujuan tersendiri dibangunlah pusat data biasanya dengan level yang lebih tinggi dari kendali atas fasilitas TI dari sebuah organisasi kecil dengan menggunakan system otomatisasi kantor seperti pengolah kata dan spreadsheets.



4. Kontrol Spesifik Lingkungan dan Fisikal

4.1 Kontrol Fisik Area Aman

Physical access control secara rinci mengarahkan dalam memastikan hanya mereka saja yang telah diberi hak oleh manajemen memiliki akses fisik ke dalam sistem komputer. keamanan sekuriti fisik harus berdasarkan konsep perimeter penunjukan yang disekitar fasilitas IT. sebagai contoh, klien dapat menunjuk perimeter IT disekitar gedung, sekitar komputer, sekitar ruangan printer dan lain sebagainya. perimeter harus memeliki definisi yang pasti dan staff harus berhati-hati terhadap batasan-batasan berada.

Akses menuju situs klien dan area aman harus dikontrol oleh layer kontrol, berawal dari pagar perimeter dan bekerja dari seluruh pintu masuk gedung sampai ke komputer dan terminal. kontrol fisik dapat berarti eksplisit, seperti kunci pintu; atau secara implisit seperti job description karyawan termasuk kebutuhan untuk memauki area IT operation.

4.2 Kontrol Administrative

       staff memakai nama atau lencana identititas (kartu identitas)
       mencabut hak akses staff yang telah pergi.: contoh, penjaga sekuriti telah diinformasikan apabila staff pergi. atau kunci dikembalikan ketika pekerja dipecat. harus ada prosedur untuk mengidentifikasi kepergian dan memastikan bahwa akses fisik yang mereka gunakan sudah tidak berlaku untuk seluruh gedung.
       pengunjung : pembukuan pengunjung, termasuk siapa mereka, untuk siapa mereka bekerja, siapa yang mereka kunjungi, waktu kedatangan, waktu keluar. pengunjung mungkin diminta untuk menyerahkan beberapa bentuk identifikasi sebelum diizinkan masuk, seperti Surat Izin Mengemudi atau Kartu Tanda Pengenal. pengunjung mungkin diberikan pengamanan pada setiap waktu.
       prosedur ketidakhadiran kantor : seperti, apa yang haru diselesaikan ketika staff meninggalkan kantor, lalu diperbolehkan pulang saat malam atau keluar makan siang. tindakan ini termasuk mengunci keyboard, menyimpan laptop di lemari penyimpanan dan mengunci floppy disk.
       mengunci pintu – kunci fisik di pintu membutuhkan satu dari dua hal untuk akse tambahan
Apakah seseorang mempunyai atau seseorang tau. metode apapun yang digunakan, “kunci” ke tiap tipe pengamanan harus secara ketat di kontorol, sebagai contoh siapa yang seharusnya diberi kunci dan kepada siapa kunci kombinasi seharusnya diberitahukan. kunci yang umunya ditemukan termasuk :
       kunci mekanis : kunci pintu harus diberi tanda “jangan di duplikat” dan kunci jangan diindikasikan kemana kunci itu dapat diakses
       pintu kunci kombinasi atau kunci sandi rahasia : biasanya keypad dengan tombol angka. staff yang bersangkutan diberikan kombinasi untuk dapat mengakses.

Kombinasi harus bervariasi antar 3-6 angka dan diganti secara berkala, atau ketika staff IT meninggalkan atau dipindahkan ke bagian organisasi yang lain;
       kunci elektronik : biasanya menggunakan kartu plastik dengan garis magnet di belakangnya. garis magnetik berguna untuk menyimpan kode spesial yang dapat dibaca oleh card reader. jika kode benar kunci mekanik akan terbuka dan kita diizinkan masuk.

Kunci elektronik menawarkan keunggulan daripada kunci manual, diantaranya :
       dapat di set up untuk indentifikasi orang dan menyimpan aktifitas mereka
       membatasi akses ke area khusus dalam organisasi tergantung dari kebutuhan pengguna
       sukar untuk di duplikat, terlebih lagi jika dalam bentuk smar-card dengan microchip di dalamnya
       mudah untuk di kontrol dari pusat kontrol, misalnya, jikia karyawan pergi, hanya membutuhkan waktu beberapa detik untuk me non-aktifkan hak akses pengguna; dan
       dapat dihubungkan ke alarm sunyi yang aktif di ruangan kontrol ketika akses yang tidak diinginkan terjadi.
       kunci biometric : kunci ini diprogram untuk mengenali fitur biometric pengguna yang telah dikenal. fitur biometric yang mungkin digunakan termasuk handprints, pengenal suara, sidik jari, pemeriksaan retina atau tanda tangan. sistem biometric cenderung mahal dan biasanya digunakan dalam ruangan fasislitas komputer yang sensitif

Kontrol fisikal lainnya termasuk :
       kamera video : kamera video dapat diletakan di tempatkan di titik strategis untuk memonitor dan merekam kedatangan dan kepergian. jika kamera video memonitor 24 jam sehari, dapat juga digunakan untuk kontrol pencegahan. dapat juga digunakan sebagai detektif kontrol karna menghasilkan rekaman visual.
       sekuriti penjaga : sekuriti penjaga dapat disebar di tempat pintu masuk klien. mereka dapat digunakan untuk mengecek identitas siapa saja yang memasuki fasilitas.

Mereka juga dapat digunakan untuk berpatroli selama bukan jam kerja;
       pagar perimeter : disekitar instalasi komputer
       alarm maling : berguna untuk memonitor pintu masuk tidak aktif seperti pintu keluar kebakaran, atau ketika fasilitas IT tidak digunakan
       kontrol jam luar karyawan : untuk kebanyakan klien hal ini termasuk pembersihan kantor, pemeliharaan staff dan sekuriti penjaga dan kontraktro tambahan. hal ini tidak biasa untuk menemukan bahwa klien memiliki kontrol yang kuat terhadap pergerakan staff, tetapi kontrol yang lemah terhadap kontraktor diluar jam kerja. sebagai contoh, sekuriti penjaga memiliki akses ke beberapa tempat klien dan juga memungkinkan untuk datang dan pergi dari jam kantor tanpa diperlakukan prosedur normal sekuriti. terdapat banyak kasus dimana para pembersih tidak hanya membersihkan tetapi memiliki agenda lain (seperti memata-matai atau mencuri)
       deadman doors : deadman doors dapat dijumapai pada pintu masuk area yang sensitif seperti ruangan komputer. terdiri dari 2 pintu, hanya satu diantaranya yang dapat dibuka setiap saat. hal ini berguna dalam hal mencegah orang yang tidak dikenal dari mengikuti orang yang dikenal saat memasuki fasilitas, kontrol serupa dari deadman doors adalah pintu putar dan pintu masuk tunggal. hal lainnya adalah mencegah piggybacking (followers)
       pengunci komputer : beberapa komputer dibuat memiliki kunci untuk mengunci keyboard atau mekanime komputer input/output untuk mencegah akses dari orang yang tidak dikenal

Masalah dalam kontrol ini adalah pengguna sering kali kehilangan kuncinya atau meninggalkannya begitu saja di pintu.

Ketika resiko yang tinggi terhadap kejahatan dan pencurian komputer telah teridentifikasi, terdapat beberapa kontrol yang dapat dipertimbangkan oleh pengguna;
       security cabinets : semakin meningkatnya pencurian chip, suplier produk keamanan telah memproduksi metal security cabinets (lemari keamanan metal). terdapat cangkang metal dipermukaannya. lalu komputer dikunci dalam cangkang metal tersebut. hal ini membuat sulit maling untuk membuka komputer dan mengambil chip-nya.
       intelligent water : berupa air dengan campuran kimia yang unik. ketika premises klien rusak oleh pencuri atau sebagainya, maka intelligent water akan keluar dengan cara menyemprot lantai. maka semua orang (pencuri) akan terlacak karna inteligent water ini menuju tempat kriminal
       “fog screens” : alat ini aktif ketika penyusup terdeteksi dan lalu menyemprotkan asap yang dapat menciptakan kabut tebal. hal ini mengurangi penglihatan dan akan mempersulit pencuri untuk mengetahui apa yang dilakukannya dan apa yang ada disekitarnya.

4.3 Environmental controls

Pencegahan Kebakaran, Deteksi dan proteksi:
Sistem ini dirancang untuk mencegah api muncul di suatu tempat dan jika kebakaran terjadi dapat dihadapi dengan cara yang efisien.

Kontrol dalam mencegah Kebakaran yaitu:
     Membuat fasilitas dengan menggunakan bahan bangunan yang tahan terhadap api;
     Aturan tidak merokok didalam gedung atau ruangan komputer;
     ruangan komputer harus bersih;
     kontrol terhadap deteksi api misalnya terdapat detektor asap dan panas.

Proteksi terhadap kebakaran meliputi:
Tabung pemadam kebakaran: perawatan atau pengecekan berkala perlu dilakukan untuk memastikan bahwa alat pemadam berfungsi dengan baik. Alasannya karena terdapat beberapa alat pemadam yang tidak dapat digunakan pada kebakaran yang disebabkan listrik. Alat pemadam kebakaran halon (BCF) adalah jenis yang cocok digunakan untuk kebakaran yang disebabkan listrik. Posisi alat pemadam harus berada tidak jauh dengan perangkat komputer, misalnya dekat dengan kertas printer dan alat tulis;

Sistem proteksi otomatis: sistem ini aktif secara otomatis ketika api terdeteksi. Ketika aktif biasanya terdengar suara alarm dan kemudian fire suppression system akan bekerja. Sistem harus terbagi di beberapa bagian. Sistem akan aktif ditempat ketika api benar-benar muncul. Fire suppression system biasanya menggunakan air atau halon.

Halon adalah pilihan tepat, sebab tidak seperti air yang dapat merusak peralatan dan tidak terlalu berbahaya untuk kesehatan dibanding alat pemadam yang menggunakan karbon dioksida.

Fire suppression system harus dipelihara dengan baik supaya berada dalam kondisi yang tepat. Tempat juga harus dapat terpantau oleh pemadam kebakaran atau pihak terkait.Staf harus dilatih dalam menggunakan peralatan pemadam kebakaran agar dapat dioperasikan dengan baik.

Diperlukan proteksi terhadap peralatan komputer dari kerusakan yang disebabkan oleh air, khususnya yang bermuatan listrik. Oleh karena itu fasilitas komputer harus berada jauh dari kontak langsung dengan air.
Air dapat masuk ke ruang komputer dari beberapa kejadian, seperti;
  •  banjir;kebocoran atap;
  • kebocoran pipa air;
  • air meluap dari toilet;
  •  radiator bocor; dan 
  • proses kondensasi

Karena air mengalir di bawah pengaruh gravitasi, resiko dapat diantisipasi dengan menempatkan komputer pada tempat yang lebih tinggi, yaitu tidak ditempatkan di tempat yang rendah. Fasilitas komputer umumnya berada di lantai tiga sampai lantai enam.

Alat pendeteksi air ditempatkan khusus di kolong lantai. Alat tersebut kemudian harus terhubung kepada tanda peringatan (alarm) baik audio maupun visual. Fasilitas komputer yang sudah terletak dengan benar pun sangat mungkin terkena resiko kerusakan oleh air, misalnya berasal dari pipa atau atap yang bocor. Penggunaan atap yang datar seringkali mengalami kebocoran.

Perlindungan dan kontrol terhadap power supply
Kepentingan utama auditor berhubungan dengan dampak yang terjadi pada listrik yang berada di sistem dan proses data yang terintegrasi. Sistem klien harus selalu terkontrol untuk meminimalkan efek padamnya listrik. Hal ini biasanya dicapai melalui instalasi:

Electrical surge protectors: tegangan dan frekuensi daya listrik yang bervariasi. Regulator tegangan memantau listrik masuk sesuai dengan persyaratan dalam sistem. Electrical surge protectors umumnya dibangun ke perangkat uninterruptible power supply;

Uninterruptible power supplies (UPS): uninterruptible power supplies berfungsi untuk menyimpan cadangan listrik untuk komputer, system dapat diaktifkan dan ditutup dengan cara yang terkontrol.

Kontrol daya tambahan dapat meliputi:
generator cadangan : generator cadangan biasanya digunakan ketika kekuatan listrik putus lebih dari beberapa jam. Terdapat dua jenis generator, yaitu diesel dan turbin gas;

Alternative power cabling: dalam keadaan tertentu, perlu untuk menghubungkan fasilitas komputer langsung ke sumber listrik dengan harapan bahwa gangguan dari satu power supply tidak akan berpengaruh terhadap yang lain.

   Penghangat, ventilasi dan pendingin udara:
Seluruh jenis komputer memerlukan kondisi lingkungan yang terkendali agar dapat beroperasi  dengan baik. Semua memerlukan kontrol suhu dan kelembaban. Mainframe dapat menghasilkan panas yang besar. Apabila tidak ada ventilasi yang semestinya, maka muncul resiko kerusakan.
Adanya pendingin udara (AC) di sekitar komputer karena ini penting untuk komputer yang beroperasi terus menerus. Auditor harus meninjau pemeliharaan prosedur dan kontrak.

Pemeliharaan
Pengguna harus menjaga area sekitar komputer bersih. Di setiap tempat perangkat komputer harus terdapat larangan untuk makan dan minum


 Tambahan, BACA JUGA Profil SINDO (Seputar Indonesia)

0 komentar:

Post a Comment